OKB Indonesia Meningkat

Krisis global yang banyak dibicarakan dan ditakutkan, ternyata tidak banyak berpengaruh bagi Indonesia loh !. Kaluapun berpengaruh dengan perekonomian kita, tidak begitu banyak kok. Terbukti dengan semakin banyaknya Orang Kaya Baru (OKB) di Indonesia. Berbanding lurus dengan pendapatan perkapita penduduk Indonesia yang juga meningkat, bahkan menembus US$3.000 setara dengan Rp 27 juta.
Masyarakat Indonesia bukan sekedar mengalami peningkatan pendapatan namun, jumlah orang kelas menengah dengan kekayaan bertambah juga meningkat. Menurut studi Bank Pembangunan Asia (ADB), jumlah orang mampu atau masuk kelas menangah Indonesia meningkat menjadi 30 juta orang. Jadi kalau ada beberapa negara yang sibuk dengan krisis perekonomiannya, orang-orang Indonesia tengah menikmati kekayaannya.
Walaupun kadang OKB membuat kita sedikit sentimen, karena terkesan sombong. Bisa dikatakan mereka adalah OKB yang tidak efektif, karena hanya bisa memamerkan apa yang mereka punya tanpa ada daya upaya memperoleh kekayaannya.Seringkali golongan sosial ini dikatakan tidak memiliki selera yang baik dan suka pamer serta berfoya-foya.

Adalah Budi dan Michael Hartono pemilik Grup Djarum merupakan orang terkaya di Indonesia versi majalah Forbes dengan nilai kekayaan sejumlah US$ 7 miliar. Mereka adalah salah satu orang kaya yang sangat efektif , karena mereka bekerja berusaha agar sukses.
Ironisnya, pemerintah Indonesia sendiri tak siap dengan lonjakan ini.Terbukti, pertama, bandara Soekarno Hatta sekarang penuh sesak karena mereka yang memiliki kemampuan untuk membeli tiket pesawat meningkat luar biasa.Kedua, jalan-jalan di Jakarta sudah semakin macet gara-gara orang yang memiliki kemampuan untuk membeli mobil semakin banyak.Ketiga, penjualan barang-barang elektronik, seperti televisi, AC, laptop, ponsel dan lainnya juga dipastikan meningkat pesat.